1. Carlos Caszely (pemain Chili) adalah pemain yang terkena kartu merah pertama di Piala Dunia, tanggal 14 Juni 1974.
2. Lagu The Beatles Jadi Julukan Klub
The
Beatles merupakan salah satu band terkenal sepanjang sejarah musik
dunia. Pengaruh band asal Inggris itu juga terasa di dunia sepakbola.
Terbukti, ada 27 klub sepakbola profesional yang menjadikan lagu The
Beatles sebagai julukan tim. Yang paling terkenal adalah klub Spanyol,
Villarreal, dengan julukan The Yellow Submarine.

Klub asal
Spanyol yang juga memiliki julukan dari lagu The Beatles adalah Real
Madrid. Pada era 1960an, tim Madrid diisi oleh pemain asal Spanyol
sepenuhnya. Di bawah asuhan Miguel Munoz, ketika itu Madrid merebut 9
gelar La Liga dan satu European Cup (kini Liga Champions).
Generasi tim Madrid itu dijuluki suporter sebagai tim "Ye-ye". Julukan itu diambil dari "Yeah, yeah, yeah", chorus lagu The Beatles berjudul "She Loves You".
3. Kiper Arthur Wharton adalah pemain profesional berkulit hitam pertama. Dia lahir di Ghana dan bermain untuk tim liga Inggris Rotherham United tahun 1889.
4. Timnas India tidak ikut Piala Dunia karena bermain tanpa alas kaki.
Pada 1950, timnas India mundur dari ajang
Piala Dunia karena dilarang bermain tanpa sepatu sepakbola atau alas
kaki. Ketika itu, bermain sepakbola tanpa alas kaki merupakan hal yang
biasa. Bahkan, timnas India bermain di Olimpiade 1948 tanpa alas kaki,
meski sudah ada larangan dari FIFA.
Federasi Sepakbola India
(AIFF) berdalih timnas India mundur dari Piala Dunia 1950 karena tidak
punya biaya pergi ke Brasil, meski FIFA sudah menjamin seluruh
akomodasi. Kapten timnas India kala itu, Shailen Manna, mengatakan
cerita menolak bermain di Piala Dunia karena larangan bermain tanpa alas
kaki adalah untuk menutupi keputusan AIFF.
5. Pemain Dengan Satu Tangan
Robert
Schlienz merupakan salah satu legenda VfB Stuttgart dengan mencetak 143
gol dari 391 pertandingan selama 1945 hingga 1960. Pada 14 Agustus
1948, tangan kiri Schlienz harus diamputasi karena mengalami kecelakaan
mobil saat perjalanan ke stadion. Namun, karier Schlienz tidak
tamat. Pelatih Georg Wurzer tetap memainkannya, meski bukan sebagai
striker, melainkan gelandang serang.
Meski tidak memiliki anggota
tubuh yang sempurna, Schlienz tetap ditunjuk sebagai kapten tim.
Schlienz bahkan membawa Stuttgart juara Liga Jerman pada 1950 dan 1952,
serta Piala Jerman pada 1954 dan 1958. Pada 1955 dan 1956, Schlienz
bahkan dipanggil memperkuat timnas Jerman Barat oleh pelatih Sepp
Herberger. Total, Schlienz mengoleksi tiga caps.
6. Tahun 1957, hanya tersisa 30 menit, Charlton Athletic berhasil membalikkan skor dari ketinggalan 5-1 atas Huddersfield Town menjadi kemenangan 7-6!
7. Wasit Kartu Merah Diri Sendiri
Pada 1998, wasit asal Inggris, Martin
Sylvester, mengusir dirinya sendiri setelah memukul seorang pemain pada
pertandingan amatir di Andover and District Sunday League.

8. Rekor kekalahan terbesar sepanjang sejarah dalam pertandingan Internasional
Samoa Amerika dinilai sebagai tim nasional sepak bola terlemah, sebab hingga November 2011 Samoa Amerika berada di peringkat FIFA terbawah dari semua negara yang terdaftar di keanggotaan FIFA. Samoa Amerika juga masih memegang rekor kekalahan terbesar dalam sebuah pertandingan Internasional, saat dikalahkan Timnas dari Australia dengan skor 31-0. Ini videonya: #ngakak :D
9. Pemain Diculik Rekan Setim
Striker
Elisha Banda yang bermain untuk tim asal Zimbabwe, Cone Textiles,
diculik oleh rekan setimnya selama 8 hari karena memutuskan untuk
bergabung dengan klub rival. Selama 8 hari tersebut, Banda disiksa dan
dicekoki narkotika. Banda ditemukan dalam kondisi terikat di luar
wilayah ibukota Zimbabwe, Harare.
Bayern
merupakan klub tersukses di Jerman saat ini dengan koleksi 23 gelar
Bundesliga. Namun, pada awal digelarnya Bundesliga pada 1963, Bayern
tidak terpilih oleh Federasi Sepakbola Jerman (DFB) untuk bermain di
kompetisi.

DFB justru memilih TSV 1860 Muenchen yang ketika itu
memenangi gelar Oberliga South. Bayern baru bermain di Bundesliga tiga
tahun kemudian, dengan pemain-pemain tenar seperti Franz Beckenbauer,
Gerd Mueller dan Sepp Maier.
No comments:
Post a Comment